Kamis, 20 Desember 2012

Dedikasi seorang Ibu Luar biasa

Dedikasi seorang Ibu Luar biasa

iklan 336x280 iklan link responsive


Ibu Ainun Habibie :

Mengapa saya tidak bekerja ?
Bukankah saya dokter?
"Memang."
"Dan sangat mungkin saya bekerja waktu itu."

Namun saya pikir : buat apa uang tambahan dan kepuasan batin yg barangkali cukup banyak itu jika akhirnya diberikan pada seorang perawat pengasuh anak bergaji tinggi dengan resiko kami kehilangan kedekatan pada anak sendiri?

Apa artinya tambahan uang dan kepuasan profesional jika akhirnya anak saya tidak dapat saya timang sendiri, saya bentuk pribadinya sendiri ?
"Anak saya akan tidak memiliki ibu."

Seimbangkah anak kehilangan ibu bapak, seimbangkah orang tua kehilangan anak, dengan uang dan kepuasan pribadi tambahan karena bekerja?
"Itulah sebabnya saya memutuskan menerima hidup pas-pasan. Bertahun- tahun kami bertiga hidup begitu."

Jangan biarkan Anak-anakmu hanya bersama pengasuh mereka.
Bagaimana bila dibantu pengasuhan dengan kakek neneknya?
"Sudah cukup rasanya membebani orangtua dengan mengurus kita sejak lahir sampai berumah tangga."

Kapan lagi kita mau memberikan kesempatan kepada orangtua untuk penuh beribadah sepanjang waktu di hari tuanya.
Mudah2an ini bisa jadi penyemangat dan jawaban utk ibu-ibu berijazah yang rela berkorban demi keluarga & anak2nya.
Karena ingin Rumah tangganya tetap
iklan 336x280 iklan link responsive
terjaga dan anak-anak bisa tumbuh dengan penuh perhatian, tidak hanya dalam hal akademik, tapi juga untuk mendidik agamanya, karena itulah sejatinya peran orangtua.

Belajar dari kesuksesan orang-orang hebat, selalu ada pengorbanan dari orang-orang yang berada dibelakangnya, yang mungkin namanya tidak pernah tertulis dalam sejarah.
Berbanggalah Engkau sang Ibu Rumah Tangga, karena itulah pekerjaan seorang wanita yang paling mulia..
iklan 336x280 iklan link responsive (adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});

Related Posts

Dedikasi seorang Ibu Luar biasa
4/ 5
Oleh